Penyelamatan Naskah Kuno Pusat Unggulan Budaya Etnis Bali.

Gianyar-Bali, Mei 2022. Puluhan Naskah kuno Lontar milik Puri Agung Kenderan dan Puri Agung Petak Gianyar Bali diselamatkan oleh Perpustakaan Nasional RI.

Melalui surat nomor 01/PAK/IX/2021 tentang permohonan bantuan pelestarian Naskah Kuno yang ditulis oleh Penglingsir Puri Agung Kenderan yaitu Bapak Anak Agung Gede Ari Utama kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI untuk dapat membantu menyelamatkan koleksi peninggalan leluhur yang kondisinya sangat memprihatinkan, Maka Perpustakaan Nasional RI mengirimkan tim Preservasi 6 personil yang dipimpin langsung oleh Plt. Pusat Preservasi dan Alih Media Bahan Perpustakaan Dra. Made Ayu Wirayati, M.I.Kom.

Tanggung jawab Perpustakaan Nasional RI terutama di Pusat Preservasi dan Alih Media Bahan Perpustakaan dalam melestarikan warisan budaya bangsa, salah satunya dengan melakukan perbaikan perawatan fisik lontar, digitalisasi dan pembuatan sarana penyimpanan serta memberikan bimbingan dan pendampingan kepada pemilik naskah di Puri Agung Kenderan dan Puri Agung Petak agar naskah tersebut bisa terselamatkan dengan baik dan lestari.

Perpustakaan Nasional RI menerjunkan 3 orang konservator yaitu Ellis Sekar Ayu, Slamet Ahmadi dan Nadiroh. Tim digitalisasi 2 orang yaitu Dewa Ayu Putri Agustini dan Ahmad Tisa'Walad.

“Dari awal sebenarnya kami ingin sekali bagaimana koleksi-koleksi peninggalan leluhur kami dipelihara dan dirawat. Kami merasa senang sekali bapak ibu yang sudah membantu sekaligus juga mengajarkan kami untuk kedepannya apa yang harus kami lakukan untuk keberlangsungan tata cara pemeliharaan naskah lontar ini” Anak Agung Gede Ari Utama Penglingsir Puri Agung Kenderan.

 “Dimana ada beberapa naskah kuno atau lontar yang kami warisi / miliki saat ini, sudah ada yang lapuk sudah ada yang rusak dan dengan adanya tim Perpustakaan Nasional dating dan membimbing kami bagaimana caranya memelihara, membersihkan… ini sangat membantu sekali supaya awet dan terjaga dengan baik dan bisa memwarisi nanti kepada anak cucu kami mendatang.” Cokorda Gede Dibya Pengrajek Puri Agung Petak.

“ Harapan kami kegiatan ini agar tetap berlangsung di tahun-tahun yang akan datang” Tjokorda Istri Mas Kartikawati,SE.,M.Si. pemerhati naskah kuno.

Tim Preservasi Perpustakaan Nasional RI berhasil melakukan alih media sebanyak 18 eksemplar di Puri Agung Kenderan serta 22 eksemplar Puri Agung Petak yang dikonservasi dan dibuatkan sarana penyimpanannya sesuai standar dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat melalui portal khastara.perpusnas.go.id